Lima Tipe Karyawaan Indonesia
1. Karyawan / Pejabat "Wajib"
Tipe karyawan atau pejabat wajib ini memiliki ciri : keberadaannya sangat disukai, dibutuhkan, harus ada sehingga ketiadaannya sangat dirasakan kehilangan.
Dia sangat disukai karena pribadinya sangat mengesankan, wajahnya yang selalu bersih, cerah dengan senyum tulus yang dapat membahagiaan siapapun yang berjumpa dengannya.
Tutur katanya yang sopan tak pernah melukai siapapun yang mendengarnya, bahkan pembicaraannya sangat bijak, menjadi penyejuk bagi hati yang gersang, penuntun bagi yang tersesat, perintahnya tak dirasakan sebagai suruhan, orang merasa terhormat dan bahagia untuk memenuhi harapannya tanpa rasa tertekan.
Akhlaknya sangat mulia, membuat setiap orang meraskan bahagia dan senang dengankehadirannya, dia sangat menghargai hak-hak dan pendapat orang lain, setiap orang akan merasa aman dan nyaman serta mendapat manfaat dengan keberadaannya
2. Karyawan / Pejabat "Sunnah"
Ciri dari karyawan/pejabat tipe ini adalah : kehadiran dan keberadaannya memang menyenangkan, tapi ketiadaannya tidak terasa kehilangan..
Kelompok ini hampir mirip dengan sebagian yang telah diuraikan, berprestasi, etos kerjanya baik, pribadinya menyenangkan hanya saja ketika tiada, lingkungannya tidak merasa kehilangan, kenangannya tidak begitu mendalam.
Andai saja kelompok kedua ini lebih berilmu dan bertekad mempersembahkan yang terbaik dari kehidupannya dengan tulus dan sungguh-sungguh, niscaya dia akan naik peringkatnya ke golongan yang lebih atas, yang lebih utama.
3. Karyawan / Pejabat "Mubah"
Ciri khas karyawan atau pejabat tipe ini adalah : ada dan tiadanya sama saja.
Sungguh menyedihkan memang menjadi manusia mubadzir seperti ini, kehadirannya tak membawa arti apapun baik manfaat maupun mudharat, dan kepergiannya pun tak terasa kehilangan.
Karyawan tipe ini adalah orang yang tidak mempunyai motivasi, asal-asalan saja, asal kerja, asal ada, tidak memikirkan kualitas, prestasi, kemajuan, perbaikan dan hal produktiflainnya. Sehingga kehidupannya pun tidak menarik, datar-datar saja.
Sungguh menyedihkan memang jika hidup yang sekali-kalinya ini tak bermakna. Harus segera dipelajarilatar belakang dan penyebabnya, andaikata bisa dimotivasi dengan kursus, pelatihan, rotasi kerja, mudah-mudahan bisa meningkat semangatnya.
4. Karyawan / Pejabat "Makruh"
Ciri dari karyawan dan pejabat kelompok ini adalah : adanya menimbulkan masalah tiadanya tidak menjadi masalah.
Bila dia ada di kantor akan mengganggu kinerja dan suasana walaupun tidak sampai menimbulkan kerugian besar, setidaknya membuat suasana tidak nyaman dan kenyamanan kerjaserta kinerja yang baik dapat terwujud bila ia tidak ada.
Misalkan dari penampilan dan kebersihan badannya mengganggu, kalau bicara banyak kesia-siaan, kalau diberi tugas dan pekerjaan selain tidak tuntas, tidak memuaskan juga mengganggu kinerja karyawan lainnya.
5. Karyawan / Pejabat "Haram"
Ciri khas dari kelompok ini adalah : kehadirannya sangat merugikan dan ketiadaannya sangat diharapkan karena menguntungkan.
Orang tipe ini adalah manusia termalang dan terhina karena sangat dirindukan "ketiadaannya". Tentu saja semua ini adalah karena buah perilakunya sendiri, tiada perbuatan yang tidak kembali kepada dirinya sendiri.
Akhlaknya sangat buruk bagai penyakit kronis yang bisa menjalar. Sering memfinah, mengadu domba, suka membual, tidak amanah, serakah, tamak, sangat tidak disiplin, pekerjaannya tidak pernah jelas ujungnya, bukan menyelesaikan pekerjaan malah sebaliknya menjadi pembuat masalah. Pendek kata di adalah "trouble maker".
K.H. Abdullah Gymnastiar
Contoh Efek Foto dengan CSS 3
Contoh Efek Foto dengan CSS 3
Maaf ya gan blog yang ini sudah tidak di urus
Arahkan Mouse anda ke gambar, Tutorialnya ada di Tabloid Blogger
NASIHAT SEORANG AYAH
NASIHAT SEORANG AYAH
Seorang ayah menasehati putrinya ketika menjelang malam pernikahan, ayah tersebut berkata : “ Wahai putriku sesungguhnya pernikahan bukanlah sekedar kesenangan semata, pernikahan merupakan sebuah tanggungjawab yang senantiasa harus dibangun demi terciptanya keluarga yang sempurna. Hendaklah engkau memulainya dengan memperhatikan seluruh kebutuhan anggota keluarga dalam mengarungi kehidupan ini, kemudian janganlah engkau biarkan bercampur baurnya antara anak laki-laki dan anak perempuan, serta hendaklah engkau senantiasa memantau mereka semua. Sesungguhnya seorang istri mempunyai sebuah tanggungjawab terhadap pendidikan anak-anaknya., adapun untuk pendidikan didalam rumah sendiri mempunyai peranan yang sangat besar dalam memberikan kontribusi terhadap umat akan identitasnya serta pemeliharaan mereka terhadap eksistensi mereka.
Sebagian para perempuan, mereka menikah tanpa restu dari kedua orang tua mereka, hal ini menggambarkan bahwa pernikahan adalah sebuah kehidupan yang lepas dari pengawasan, persepsi ini sangatlah tidak di benarkan, karena walau bagaimanapun juga orang tua tidak akan mengawasi/ mengekang anaknya tidak lain semua itu demi kebaikkan dan kebahagiaan mereka, mayoritas orang-orang beranggapan seperti ini, dan bagi sesuatu yang janggal tidak ada hukum baginya. Karena tidak mungkin kehidupan ini terlepas dari sebuah pengawasaan/restriksi. Sebuah kebebasan secara mutlak dapat menyebabkan kejahatan dan kehancuran. Akan tetapi perlu diketahui oleh para pemudi bahwasanya mereka mempunyai banyak sekali celah kebebasan baik itu ketika tinggal bersama ayahnya maupun ketika dia pindah ke rumah suaminya.
Wahai putriku,,,sesungguhnya pernikahan bukanlah hanya sekedar untuk beristirahat serta tidur secara terus menerus. Pernikahan merupakan sebuah aktifitas dan sebuah penataan/desain. Sesungguhya istri yang berhasil dialah yang beraktifitas selama 10 jam dirumahnya. Posisi seorang istri di lingkungan rumahnya adalah sebagai kordinator keuangan yang mana dia senantiasa mengkordinir bersama suaminya di dalam kestabilan keuangan rumah. Dia juga sebagai kordinator keamanan yang senantiasa menjaga keamanan rumahnya serta sebagai kordinator pendidikan yang senantiasa mendidik anak-anaknya dan mengarahkan mereka, serta menumbuhkan di dalam diri anak-anaknya rasa belas kasihan yang tinggi dengan mencintai yang lainnya dan supaya saling tolong menolong diantara mereka. Seorang istri juga sebagai kordinator pembekalan yang mana dia senantiasa mengurusi anak-anaknya dalam masalah gizi dan berpakaian. Dia senantiasa saling bahu membahu bersama suaminya dalam menertibkan semua perkara ini, Jangan lupa dukungannya untuk Century 21 broker properti jual beli sewa rumah Indonesia dan pantang bagi seoarang istri meninggalkan satu saja dari perkara-perkara tersebut.
Wahai putriku, ambilah pelajaran yang bermanfaat dari apa-apa yang telah kita lihat dan kita dengar. Sesungguhnya kita seringkali mendengar banyak kejadian-kejadian perceraian dikalangan para pemudi. Diantara mereka ada yang menikah dengan dasar bahwa pernikahan hanyalah sebatas bepergian ke taman-taman, mengunjungi teman-teman setiap hari, makan malam dengan konsep megah di hotel yang besar ( bintang 5) setiap minggu, tour ke Eropa, Asia, Amerika dan Negara lainnya setiap tahun, menonton acara televisi, mendengarkan radio, berbincang-bincang dengan teman di handpond, berpakaian dengan pakaian yang paling bagus serta yang lagi trend, begitu jua memakai perhiasan-perhiasan yang paling bagus diantara macam-mcam perhiasan baik sekarang maupun nanti,bergadang di klub-klub wanita, bepergian dengan mobil yang bagus, memperkejakan pembantu dan koki, serta tinggal dirumah yang megah.
Dan kadang juga engkau akan menemukan diantara mereka yang beranggapan bahwa pernikahan merupakan sebuah aktifitas yang tidak ada henti-hentinya, merupakan sebuah beban bagi permasalahan-permasalan hidup, dia harus senantiasa sabar akan tugas-tugasnya yang berat dan terhadap kelelahannya, dia berusaha keras untuk beradaftasi dengan tugas-tugasnya dan berusaha menguasainya serta berusaha mendidik dirinya sendiri terhadap kehidupan yang baru tersebut, karena mungkin hal ini merupakan dari aspek-aspek yang tidak biasa baginya. Maka dia akan mengalami frustasi, diliputi dengan kesedihan, oleh karena itu kehidupan suami istri hanya akan dirasakan semalam suntuk.
Ketahuilah wahai putriku, kadang seoarang suami menghabiskan waktu perjalanannya di jalan yang penuh dengan debu, sampah dan kotoran, oleh karena itu dia enggan untuk duduk di rumahnya walaupun hanya 1 menit di atas kursi yang dipenuhi dengan debu pula. Dan sesungguhnya seorang suami mungkin akan makan di restoran ataupun di rumah temannya dengan makanan yang dipandangnya tidak enak dan tidak ada rasanya, oleh karena itu dia tidak sanggup jika hal tersebut terjadi lagi di rumahnya untuk selama-lamanya. Sesungguhnya ketika seorang suami kembali dari pekerjaannya dengan keadaan lelah, maka ketika dia membuka pintu rumahnya dia mengharapkan segera bertemu dengan istrinya tercinta dengan sebuah senyuman manis, kata-kata yang baik serta wajah yang bercahaya. Para orang tua berkata : “ Sesungguhnya 1 hari saja ringisan seorang istri mungkin dapat memendekkan umur suaminya 1 tahun penuh “ mereka berkata pula :” Jika kamu ingin memperpanjangkan umur suamimu, maka tersenyumlah engkau untuknya, dan jika engkau ingin memendekkan umur suamimu maka engkau tidak perlu menggunakan racun atau yang lainnya, cukup engkau menyambutnya dengan ringisan dan meninggalkannya dengan wajah yang masam, serta mengucapkan selamat pagi kepadanya dengan kemarahan dan mengucapkan selamat sore dengan muka yamg cemberut.
Wahai putriku, ketahuilah banyak sekali anak perempuan pada sekarang ini mereka lebih konsen terhadap perkara-perkara yang tidak berarti, dengan melalaikan/meremehkan perkara-perkara yang sangat fundamental dalam kehidupan suami istri yang bahagia, atas kelalain terhadap perkara-perkara inilah yang dapat mengganggu kebahagiaan mereka. Adapun merupakan sebuah kesalahan ialah ketika seoarang istri lebih mementingkan apartemen-apartemen atau rumah-rumah yang bagus dan besar, serta perabotan rumah yang banyak ketimbang memperhatikan suaminya. begitu juga merupakan sebuah kesalahan ketika seorang istri lebih mementingkan terhadap tv berwarna, video yang lagi trend serta mobil yang baru ketimbang memperhatikan suaminya dan keinginan-keinginannya. Sesungguhnya apartemen, televisi dan mobil tidak dapat menjamin sebuah kebahagiaan. Sesungguhnya hati yang mulia, perasaan yang hangat, pemahaman yang mendalam, penghormatan yang mulia serta cinta hakiki, semua itulah yang dapat dapat mengkokohkan kebahagiaan, karena mungkin saja dikemudian hari akan datang perkara-perkara yang lainnya. Mudah-mudahan Alloh memberi petunjuk kepadamu.